Aksara diciptakan oleh manusia
melalui sebuah kebudayaan. Penemuan aksara sudah beribu tahun lamanya. Penemuan
aksara tersebut terungkat pada bukti-bukti arkeologis.
Orang Insia mempercayai bahwa
Ganesha adalah pencipta tulisan. Hal tersebut bersumber pada cerita bahwa
Ganesha mematahkan gadingnya dan digunakan sebagai alat tulis untuk menulis
Kitab Veda. Orang Mesir menganggap Dewa Thoth menciptakan tulisan untuk Raja
Thamus. Dari uraian tersebut, dapat disimpulkan bahwa kedua kelompok bangsa
tersebut menganggap pencipta tulisan adalah dewa dan itu pun masih berupa
gambar atau simbol.
Aksara baru terlihat jelas
asalnya, yaitu dari tiga peradaban dunia, yaitu lembah Sungai Nil, lembah
Sungai Mesopotamia, dan lembah Sungai Kuning di China. Di lembah sungai
Mesopotamia terdapat orang Sumena dengan aksara pakunya, di lembah Sungai Nil
orang Mesir mengenal aksara Hieroglif diperkirakan ada pada 3000 tahun sebelum
masehi.
Somad, Adi Abdul dkk. 2008. Aktif
dan Kreatif Berbahasa Indonesia. Jakarta: JP Books
2 komentar:
keren juga, :D
maaallll... punyak mu lho..
beritahu donk cara buatnya :)
Ayo ayo, reneo duuur :D
Posting Komentar